Masjid Raya Samarinda

Masjid Raya Samarinda

Sianok

Sianok
Karunia yang berwujud keindahan sebuah ngarai.

Drini, Gunung Kidul

Drini, Gunung Kidul

Dari Bukit Gundaling, Berastagi.

Dari Bukit Gundaling, Berastagi.

Senggigi

Senggigi

13 December 2012

Gaya Hidup dan Kebutuhan (Membayar Uang Sekolah)

Sepanjang hari kemarin, separuh waktu saya di kantor saya isi dengan menyimak habis apa yang disampaikan oleh Ibu Liqwina Hananto, dalam sebuah talk show yang dipandu oleh Pak Bayu Sutiyono di ruang bersama sekolah kami. Banyak hal yang saya dan audiens dalam talk show ambil sebagai pelajaran hidup. Antara lain dari yang banyak itu adalah bagaimana kita 'melihat' masa depan dengan ikhtiar kita mulai hari ini. Juga, tentang bagaimana kita dapat memilih gaya hidup yang 'menyelamatkan' kita untuk masa depan tersebut.

Tidak juga masa depan tetapi juga hari ini. Gaya hidup 'supaya kelihatan kaya' misalnya, menjadikan orang lupa akan tanggungjawabnya, bukan lagi kewajibannya, untuk membayar uang sekolah anak (-anak)nya padahal ia mengantarkan anak (-anak)nya itu dengan mobil seharga satu milyar, dan berjumpa dengan Bapak/Ibu Guru anak (-anak)nya di drop off sekolah? Cis! Itu gaya hidup yang menjadi pilihan independen siapa saja. Dan anekdot ini, hanyalah satu dari sekian anekdot yang mejadi bahasan informal kami sebelum talk show itu berjalandi panggung.

Itulah kesimpuan saya akan keikutsertaan dalam talk show yang menarik, atau bahkan sangat menarik bagi saya di penghujung tahun 2012. 

Jakarta, 12 Desember 2012 (12/12/'12)

No comments: