Masjid Raya Samarinda

Masjid Raya Samarinda

Sianok

Sianok
Karunia yang berwujud keindahan sebuah ngarai.

Drini, Gunung Kidul

Drini, Gunung Kidul

Dari Bukit Gundaling, Berastagi.

Dari Bukit Gundaling, Berastagi.

Senggigi

Senggigi

10 April 2018

Nonton Live Music

Ada kegiatan yang belum saya catat dalam halaman saya ini ketika bersama teman-teman di Tebet berakhir pekan di KL, Malaysia akhir bulan Maret 2018. Yaitu menghabiskan waktu sore hari dengan mencari makan setelah seharian kami berkeliling menemukan hal yang kami pikir dapat menjadi, istilah keren saya adalah, benchmarking bagi kehidupan kami.

Lokasi yang kami pilih tidak jauh dari perempatan jalan Bukit Bintang yang menjadi bagian dari berkumpulnya orang-orang untuk tujuan yang saya dengan apa yang kami sampaikan di atas. Dan kembali kami memilih makan malam kami ikan bakar. Dan sebelum sampai ke perempatan jalan Bukit Bintang yang dari kejauahan terdengar suara musik orkes melayu, kami ingin sekali mencoba duriang yang per kilogramnya dijual dengan harga RM 30, durian musang king.

Apa kemudian yang kami saksikan dengan grup musik yang kemarin sore juga manggung di pojokkan jalan itu? Hiburan dan kekaguman. Kami beberapa lama berdiam di pojokkan jalan itu untuk mendengarkan 4 atau lima lagu secara live. Dengan lagu dari berbagai tempat. Ada lagu berbahasa Melayu, lagu berbahasa India, berbahasa Jawa, dan lagu berbahasa Indonesia. Saya tidak tahu apakah penyanyinya juga mengetahui dan memahami syair dari lagu-lagu yang dia nyanyikan. Tetapi melihat dari gerak tubuhnya, sepertinya ia menghayati dari pada syair lagu yang dinyanyikan.

Kagum saya tidak terlepas dari aktivitas musik pojokkan jalan yang dilihat dari sisi ikhtiar para musisinya, adalah kompetensi untuk menguasai berbagai ragam pengunjung yang serung saya saksikan minta foto setelah memesan lagu dan memasukkan donasi di tempat yang mereka sediakan, dan juga menguasai berbagai ragam irama lagu serta bahasanya.

Jakarta, 10 April 2018.

No comments: