Pagi itu, saya mendapat tugas dari tempat dimna saya ikut terlibat didalamnya, yaitu menyambutnkedatangan para siswa dan orangtua dalam kegiatan family gathering. Sebuah kegiatan yang dilakukan oleh teman-teman untuk mengeratkan kemunikasi serta i teraksi antar guru, siswa, dan guru di sekolah dengan serangkaian kegiatan games.
Namun dari sekian orangtua siswa tersebut, saya harus mengaku bahwa sudah tidak muda lagi. Ini karena ada diantara orangtua siswa yang ada di lapangan bersama saya itu, adalah salah satu siswa saya di sekitar tahun 1986. Hanya itu. Meski diantara saya, ada juga beberapa teman guru yang memang sepantaran. Tetapi perasaan itulah yang muncul di kepala saya.
Di ruang kelas kelas 1 SD. |
Selain juga menghadirkan bahwa ternyata dalam perjalanan tersebut saya sadar tentang jarak tempuh yang sudah saya, dan teman-teman lalui selama ini. Saya dengan beberapa lokasi yang berbeda dalam menjalani profesi sebagai guru, tetapi selalu terikat oleh waktu dan generasi yang boleh jadi berbeda dan beragam. Demikian pula dengan teman-teman yang lain.
Oleh karenanya, karena saya menganggap pertemuan kami, saya dengan mantan siswa saya itu, saya juga menyempatkan diri untuk berfoto bersama keluarga yang merupakan generasi guru-siswa. Sebuah gambar yang akan menjadi dokumen waktu sebagai bagian dari ikhtiar dalam mengikat sejarah dan kenangan.
Itulah kenangan pada hari Sabtu yang tidak pernah akan mudah saya lupakan. Kenangan yang hadir ketika saya harus turut serta dalam pembukaan di sebuah acara itu. Hanya tentu masih ada sebuah harapan untuk suatu kali, bahwa apa yang menjadi kenangan di benak orangtua siswa yang kebetulan adalah siswa saya di tahun 1986 itu adalah kenangan positif. Semoga.
Jakarta, 14 Oktober 2013.
No comments:
Post a Comment