Persis, pada Senin, 16 Maret 2020, sebagai awal sekolah benar-benar tidak masuk dan pembelajaran beralih ke Pembelajaran Jarak Jauh atau PJJ atau daring, maka selama dua pekan awal menjadi pekan yang benar-benar gamang dalam proses PJJ yang seequifalen dengan pembalajaran luring atau oflne. Dan kembali lagi, sebagai sekolah swasta, maka kami berfikir bagaimana layanan yang. Kami berikan untuk tetap merupakan layanan prima, layanan yang tidak membebani orangtua atau rumah dimana ananda selama pelaksanaan PJJ tetap berada di dalam rumah, juga meminimalisir kontribusi orangtua terhadap berlangsungnya PJJ.
Dan alhamdulillah, semua teman-teman manajemen dan juga guru-guru, selelu memahami apa yang dimaksud dengan PJJ, perubahan pola dan strategi pembelajaran on line tersebut. Termasuk diantaranya hal-hal yang berada di luar tugas-tugas pembelajaran. Yang ini justru sering masih menjadi gangguan.
Seperti memahami bahwa PJJ, dimana guru dan karyawan bekerja di rumah adalah bukan merupakan libur, tetapi tetap dalam posisi bekerja. Hal yang di awal masa PJJ menjadi kendala yang harus difahamkan dan bahkan hingga harus ditertibkan. Beberapa hal yang ringan seperti berpakaian ketika berhadapan dengan siswa, memberikan tugas yang meteri tugasnya mengharuskan siswa pergi ke luar rumah untuk berbelanja, penugasan sangat bertumpu kepada penguasaan materi pelajaran saja, atau beberapa hal yang serupa.
Bahkan ada yang di jam pembelajaran justru mengantar istrinya pergi ke pasar meski berargumentasi bahwa pada jam tersebut tidak sedang dalam mengajar. Juga ada yang tiba-tiba tanpa sepengetahuan manajemen ternyata telah berada di kampung halaman.
Beberapa hal itulah yang diawal pelaksanaan PJJ menjadi perhatian kami. Dan selalu kami sadarkan kepada semua unsur sekolah bahwa, PJJ sama artinya kita melakukan pembelajaran di waktu dan jam kerja yang seperti normalnya. Juga kami sampaikan konsekuensi jika pelaksanaan PJJ tidak memenuhi ekspektasi siswa dan orangtua yang akhirnya melahirkan masalah baru.
Alhamdulillah, mamasuki pertengahan April 2020 lalu, pelasksanaan PJJ telah memasuki area baru yang penuh harapan. Semua sarana telah seragam dengan adanya pengadaan lap top baru. Zoom meeting dapat dilakukan sesuai dengan pola yang telah kami sepakati selayaknya jadwal pembelajaran normal dan dengan durasi yang panjang. Keterampilan membuat sarana belajar online guru benar-benar menggembirakan, kompilasi proses belajar yang berlangsung di online dibuat dengan standar film maker yang, lagi-lagi, alhamdulillah, guru-guru sangat cepat memiliki kemahiran tersebut. Dan juga sarana cloud sebagai wadah penyimpanan dokumen selain yang ada di media sosialyang juga benar-benar on going well. Sekali lagi alhamdulillah.
Jakarta, 2 Oktober 2020
No comments:
Post a Comment