Banyak sekali yang telah berubah di Stasiun Kutoarjo, atau KTA, bila saya membandingkan stasiun ini kala saya masih lulus sekolah dengan apa yang saya alami baru-baru ini. Perubahan fisik, tentu saja. Karena hampir di semua stasiun kereta api jaringan Jakarta, Cirebon, Kroya, hingga Yogyakarta, saya melihatnya perubahan besar-besaran. Dan nampaknya, selain jalur ganda untuk Purwokerto menuju Kutoarjo, stasiunnya juga sedang sibuk diperluas dan diperbesar. Sepertinya KAI sangat siap menyambut perkembangan penumpang di masa-masa mendatang.
Dan tidak hanya pada sisi fisik saya kesiapan tersebut, setidaknya sepertyi yang saya saksikan beberapa kali ketika saya naik kereta, yang antara lain pada relasi PSE-KTA dan sebaliknya, atau GMR-YK dan sebaliknya.
Perubahan itu adalah apa yang dilakukan para porter stasiun. Yang tidak hanya menawarkan jasa kepada penumpang saja, mereka juga turut serta menjadi bagian dari kehidupan stasiun itu sendiri. Seperti dalam rangka menjaga kebersihan, atau juga dalam keikutsertaan mereka pada upacara penghormatan kepada kereta yang akan berangkat sebagaimana yang saya lihat dan saya dokumentasikan dalam video terlampir...
Jakarta, 6 Agustus 2019.
No comments:
Post a Comment